Beritasaja.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta meresmikan peluncuran dana Kartu Jakarta Pintar (KJP), yang turut disertai dengan penandatanganan kerja sama untuk memberikan akses gratis ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pengajaran DKI Jakarta, Sarjoko, menyatakan bahwa program ini diluncurkan untuk memastikan bahwa warga Jakarta usia pembelajaran mendapatkan layanan pengajaran yang berkualitas.
Baca Juga
- Jakarta Diprediksi Tetap Ramai saat Libur Lebaran 2025, Orang Ogah Mudik?
- Ngabuburit di TMII Diskon Tiket Masuk 50 Persen, Bisa Jelajah Aneka Museum hingga Bukber Piknik
- Menilik Sejarah Prangko Nusantara di Museum Prangko Indonesia
"Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan bantuan sosial biaya pengajaran melalui KJP Plus kepada peserta didik dari keluarga tidak mampu untuk keperluan kebutuhan dasar penunjang pengajaran," kata Sarjoko dalam sambutannya, Kamis (20/3/2025).
Advertisement
Ia menjelaskan, pemberian bantuan sosial biaya pengajaran melalui KJP Plus bertujuan mendukung terselenggaranya program wajib belajar 12 tahun, meningkatkan akses layanan pengajaran secara adil dan merata, menjamin kepastian mendapatkan layanan pengajaran.
Meningkatkan mutu layanan dan kualitas hasil pengajaran, menumbuhkan motivasi bagi peserta didik untuk berprestasi dan menuntaskan pengajaran pada jenjang pengajaran yang lebih tinggi, serta mendorong anak tidak pembelajaran agar kembali mendapatkan layanan pengajaran pada satuan pengajaran tertentu.
"Berdasarkan Keputusan Gubernur No.
266 Tahun 2025, tanggal 18 Maret 2025, tentang Besaran dan Penerima Bantuan Sosial Biaya Pengajaran Tahap 1 Tahun 2025, kami laporkan bahwa jumlah penerima KJP Plus sebanyak 707.622 peserta didik," ujarnya.