Beritasaja.com, Jakarta Perbedaan antara orang pelit dan boros bisa terlalu mencolok dalam kehidupan sehari-hari.
Menurut ahli, orang boros sering menghabiskan uang lebih dari kemampuannya, sedangkan orang pelit cenderung menahan pengeluaran bahkan untuk kebutuhan penting.
Contohnya, orang boros bisa terjerat utang kartu kredit, sementara orang pelit tetap memakai sepatu usang meski sudah menyebabkan sakit punggung.
Baik perilaku pelit maupun boros sebenarnya sama-sama tidak ideal.
Ahli menyatakan bahwa keduanya menghadapi kesulitan dalam mengelola keuangan secara sehat.
Orang pelit merasa bersalah saat membelanjakan uang, sedangkan orang boros sulit menahan keinginan belanja.
Baca Juga
- Cara Menabung Dolar di Indonesia: Metode dan Strategi Terbaik
- Contoh Tips dan Trik Efektif untuk Kehidupan Sehari-hari
Dikutip dari Psychologytoday, Penelitian menunjukkan sekitar 20-25 persen populasi tergolong pelit atau boros.
Sebagian besar sisanya, sekitar 50-60 persen, berada di tengah-tengah dua ekstrem tersebut.
Untuk mengetahui kecenderungan faktor yang kamu alami, bisa menggunakan Skala Pelit-Boros yang dikembangkan oleh profesor pemasaran Scott Rick.
Advertisement
Jenis kelamin, usia, hingga kepribadian jadi faktor yang membuat seseorang cenderung menjadi pelit atau boros.
Berikut selengkapnya dirangkum Beritasaja.com, Selasa (29/4/2025).