Beritasaja.com, Jakarta - Seorang pengguna layanan Mass Rapid Transit (MRT), Rahmi Syofia, kehilangan sepeda miliknya yang diparkir di area parkir stasiun di kawasan Jakarta Selatan.
Atas kejadian ini, korban telah melaporkan kejadian ini ke Polsek Metro Setiabudi.
Plt Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Nurma Dewi membenarkan proses penyelidikan sedang berjalan.
Pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak keamanan data stasiun.
Saat ini, kepolisian masih menelusuri jejak pelaku melalui rekaman CCTV.
Ini Informasi dan Cara Mencapainya
Baca Juga
- Pramono Ajak Andra Soni Pecahkan Masalah di Jakarta dan Banten, Tawarkan JAKI hingga MRT
- Libur Lebaran 2025, Pengguna MRT Jakarta Capai 76 Ribu Orang
- Begini Cara Mudah Menuju Ancol Pakai Pengangkutan Umum
"Betul jadi sudah dilaporkan, kita lagi mengejar siapa yang melakukan, kapan, jam berapa, itu kita kejar.
Tentunya kita sudah mendapatkan dari bukti penitipan, kemudian CCTV yang jelas kita sudah ambil dari TKP," kata Nurma kepada wartawan, Rabu (16/4/2025).
Advertisement
Nurma menerangkan kronologi secara singka.
Saat itu, Rahmi Syofia memakirkan sepeda dengan kondisi terkunci.
Namun, saat kembali, sepeda justru telah hilang.
Akibatnya, korban merugi sekitar Rp 3,3 juta.
Hal itu berdasakan keterangan korban yang disampaikan ke pihak kepolisian.
"Jadi dia menurut keterangannya sepeda ditaruh lalu digembok.
Namun setelah kembali, sepeda sudah tidak ada di tempat," ucap dia.
Kasus ini viral setelah korban mencurahkan lewat rekaman video, dan diunggah dibeberapa akun media sosial instagram.
Saat membuat laporan, korban sempat heran diminta menunjukkan bukti kepemilikan sepeda lewat kwitansi.