Beritasaja.com, Jakarta Ketua Fraksi Partai Gerindra di DPR RI, Budisatrio Djiwandono, menyampaikan belasungkawa mendalam atas jatuhnya korban jiwa dalam insiden pemusnahan amunisidi wilayah Garut, Jawa Barat.
Insiden tragis tersebut menewaskan 4 personel TNI AD serta 9 warga sipil.
"Atas nama pribadi dan Fraksi Partai Gerindra, saya menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya para korban, baik dari unsur masyarakat sipil maupun anggota TNI," ujar Budisatrio dalam keterangan resminya, Selasa (13/5/2025).
Advertisement
Wakil Ketua Komisi I DPR RI itu menyatakan, pihaknya menyayangkan terjadinya insiden tersebut.
Ia menyerukan pentingnya investigasi menyeluruh untuk membeberkan motivasi kejadian.
"Kami memberikan dukungan penuh kepada TNI untuk melakukan investigasi secara transparan.
Namun lebih dari itu, kami menilai perlu ada audit menyeluruh terhadap SOP tata kelola logistik dan pemusnahan amunisi yang sudah kadaluarsa," ungkap Budisatrio.
Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu menegaskan, evaluasi ini penting dilakukan agar insiden serupa tidak kembali terjadi di masa mendatang.
Budisatrio juga menekankan pentingnya perlindungan warga sipil dalam kegiatan militer yang berisiko tinggi.
Menurutnya, sosialisasi dan pembatasan akses ke lokasi aktivitas militer harus dievaluasi dan diperketat agar keselamatan jiwa manusia tidak terabaikan.
"Kejadian ini menjadi pengingat bahwa kedisiplinan dalam menjalankan SOP harus diprioritaskan agar keselamatan seluruh unsur, baik militer maupun sipil, menjadi yang utama dalam setiap kegiatan serupa maupun aktivitas militer lainnya," tutupnya.