Beritasaja.com, Jakarta - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (Perseroan) mengangkat Lies Hartono atau Cak Lontong dan mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso sebagai Komisaris.
Dalam RUPST PT Pembangunan Jaya Ancol tentang pengangkatan dan pergantian anggota Dewan Komisaris itu juga mengangkat mantan Direktur PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra sebagai Komisaris Utama.
Baca Juga
- Pramono soal Cak Lontong Jadi Komisaris Ancol: Siapa yang Meragukan?
- 3 Fakta Terkait Cak Lontong, Pelawak yang Jadi Komisaris Ancol
- Dari Komedi ke Panggung Politik dalam negeri, Ini Jejak Komisaris Ancol Cak Lontong
"RUPS menyetujui pergantian anggota Dewan Komisaris untuk memperkuat pengawasan dan strategi bisnis ke depan," kata Corporate Communication PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Daniel Windriatmoko dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu 26 April 2025 seperti dilansir Antara.
Advertisement
Usai diangkat menjadi Komisaris Ancol, Cak Lontong pun angkat bicara.
Menurut dia, proses penunjukan dirinya sebagai Komisaris Ancol dilakukan dengan sangat sekali ketat.
Cak Lontong menegaskan, pengangkatannya sebagai Komisaris Ancol bukanlah hasil dari penunjukan sembarangan, melainkan melalui proses seleksi yang panjang dan terstruktur.
"Kami juga melalui seleksi-seleksi yang untuk mencari pemegang atau yang menjalankan BUMD Jakarta supaya menjadi lebih baik," ujar Cak Lontong di Balai Kota Jakarta, Rabu 30 April 2025.
Meski sudah ditunjuk sebagai Komisaris Ancol dalam RUPST PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (Perseroan) pada Jumat 25 April 2025, Cak Lontong mengaku belum mulai bekerja.
"Belum (mulai kerja).
RUPS baru tanggal 25 kemarin," terang Cak Lontong.
Berikut sederet pernyataan Cak Lontong usai diangkat menjadi Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (Perseroan) dihimpun Tim News Beritasaja.com: