Beritasaja.com, Jakarta - Timur Barat Research Center (TBRC) melakukan survei untuk mengukur preferensi politik praktis masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) jelang Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024.
Diketahui, KPU NTT telah resmi menetapkan tiga pasangan calon (paslon) gubernur yang akan bersaing dalam Pilkada 2024.
Baca Juga
- Survei: Rudy Mas'ud-Seno Aji Unggul dari Isran Noor-Hadi Mulyadi Jelang Pilkada Kaltim 2024
Ketiga paslon tersebut adalah Melki Lakalena-Johni Asadoma, Simon Petrus Kamlasi-Adrianus Garu, serta Yohanis Fransiskus Lema-Jane Natalia Suryanto.
Advertisement
"Responden yang terpilih diambil dari populasi seluruh warga NTT yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada NTT, yang berjumlah 3.988.372 pemilih, dengan syarat telah memiliki hak pilih, yaitu berusia 17 tahun ke atas," ujar Direktur Eksekutif Timur Barat Research Center Johanes Romeo dalam keterangan tertulis, Selasa (8/10/2024).
Dia menyatakan, penelitian ini sekali penting untuk memahami preferensi politik dalam negeri masyarakat NTT menjelang Pilkada NTT 2024.
Dalam survei yang dilakukan oleh TBRC, kata Johanes, sampel yang diambil sebanyak 1.400 orang dengan menggunakan metode multistage.
"Dan memiliki toleransi kesalahan atau margin of error sekitar 2,62% pada tingkat kepercayaan 95%, dengan asumsi simple random sampling.
Pelaksanaan survei berlangsung dari tanggal 24 September hingga 6 Oktober 2024, di 21 kabupaten dan satu kota di NTT," ucap dia
Sementara, Johanes menyatakan, hasil temuan survei menunjukkan bahwa sebanyak 70,2% masyarakat Nusa Tenggara Timur mengetahui akan diadakannya Pilkada pada bulan November.
"Adapun, terkait popularitas atau keterkenalan ketiga pasangan calon, hasilnya menunjukkan bahwa ketiganya cukup dikenal masyarakat," terang dia.