Beritasaja.com, Cilegon Program Sarana Prasarana Konservasi Rukun Warga (SALIRA) yang direalisasikan Pemerintah kota Cilegon sudah dijalankan di beberapa wilayah.
Terbaru, program SALIRA sudah selesai dilakukan di Kecamatan Citangkil dengan melibatkan kurang lebih 300 tenaga kerja lokal.
Program yang dibiayai Dana Pembangunan Wilayah Keluarahan (DPWKel) periode April hingga September 2024 tersebut menyerap anggaran sebesar Rp4,2 miliar untuk pembangunan sarana prasarana yang tersebar di tujuh kelurahan yang ada di Kecamatan Citangkil.
Baca Juga
- Gandeng BNN, Pemkot Cilegon Gelar Workshop P4GN Tentang Penguatan Bela Kerajaan dan Nilai Kebangsaan
- Program "Jumat Jajan" Pemkot Cilegon Jadi Roda Penggerak UMKM
- Pjs Wali Kota Cilegon Minta Program "Jumat Jajan" Ditambah Satu Hari, Ini Alasannya
Kepala Seksi Pembangunan Kecamatan Citangkil, Ote Mulyansyah mengungkapkan bahwa dalam kurun waktu April sampai September, tujuh Pokmas yang ada di Kecamatan Citangkil telah menyerap dana yang digulirkan oleh Pemkot Cilegon sebesar Rp4,2 miliar.
Advertisement
"Dana sebesar itu untuk pembangunan sarana dan prasarana diantaranya untuk pembangunan paving block jalan konservasi, Rutilahu dan TPT,” ungkapnya.
Ote juga mengatakan, seluruh pekerjaan yang sudah selesai dibangun oleh Pokmas sudah menjalani proses opname atau sertifikasi oleh tim pendukung DPWKel.
“Alhamdulillah pekerjaan Sapras termin satu dan dua tersebut telah rampung dikerjakan dan sudah di opname oleh tim pendukung DPWKel dan akan di lanjutkan ketermin ketiga atau termin terakhir,” katanya.