Beritasaja.com, Jakarta - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta meresmikan Badan Pemantau Pilkada Nahdlatul Ulama (BPPNU) Jakarta sebagai badan khusus untuk mengawasi proses pilkada Jakarta 2024.
Peresmian tersebut dilangsungkan bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) DKI Jakarta di Aula Kantor PWNU DKI Jakarta, Jalan Utan Kayu Raya, Jakarta Timur, Jumat 18 Oktober 2024.
“BPPNU Jakarta resmi terakreditasi menjadi salah satu lembaga pemantau pilkada Jakarta 2024 yang dikeluarkan oleh KPU DKI Jakarta,” kata Direktur BPPNU Jakarta, Abdul Azis Suaedy seperti dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu (19/10/2024).
Advertisement
Abdul menilai, Pilkada Jakarta menjadi peristiwa politik dalam negeri yang penting dalam beberapa tahun terakhir.
Alasannya, Jakarta merupakan epicentrum di tingkat nasional.
“Akan banyak berbagai tantangan yang dihadapi oleh masyarakat dalam proses demokrasi ini,” jelas dia.
Abdul meyakini, Pilkada Jakarta tahun ini memiliki tantangan, seperti ajakan golput, hoaks, ancaman-ancaman, ketidakadilan, ketidakjujuran dalam proses pemilihan.
Maka dari itu, situasi itu menunjukkan adanya kekuatan kerugian bagi demokrasi.
“Untuk itu, perlu adanya pendekatan yang menyeluruh yaitu melalui akademik pemilih yang terencana dengan pemantauan secara ketat demi memastikan proses pilkada yang jujur, adil serta meningkatkan partisipasi pemilih," harap dia.