Beritasaja.com, Jakarta - Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Putu Supadma Rudana mengatakan Sidang Kedua Indonesia-Pasific Parliamentary Partnership (IPPP) di Senayan, Jakarta Pusat, menjadi momentum untuk mendorong konsep blue economy karena kedua republik ini merupakan republik kepulauan yang dikeliling oleh lautan.
Makanya, kata dia, tema yang diusung dalam forum ini ‘Partnership for Prosperity: Fostering Regional Connectivity and Inclusive Development’.
“Kita ketahui bahwa Indonesia adalah republik kepulauan, Pasific juga republik kepulauan yang dikelilingi oleh lautan.
Indonesia 2/3 wilayahnya adalah lautan.
Kekuatan maritim, kekuatan dari blue economic terlalu besar.
Marine mega-biodiversity karena begitu luasnya.
Kedua, segala kekuatan dan richness kekayaan.
Keindahan alam karena laut kita terlalu luar biasa kaya.
Jadi kekuatan pertama hubungannya dengan food security kita.
Kita harus merawat laut kita, memang blue economic menjadi penting karena perikanan potensinya disitu,” kata Putu dikutip, Minggu, (28/7/2024).
Baca Juga
- Putu BKSAP: Forum Indonesia-Pasifik Bahas Darurat Climate Change
- Ke PBB, Putu BKSAP Dorong Republik Maju Tepati Komitmen Pendanaan Perubahan Iklim
- Ketua AMI: Pemerintahan Baru Harus Komitmen Terhadap Pelestarian Seni Budaya
Kemudian, Putu mengatakan pertanian pesisir dan kekuatan kepariwisataan penting juga untuk dibuatkan format kerja sama blue economy.
Kata dia, finansial yang dibangun dengan konsep blue economy akan menjadi terlalu luar biasa.
Karena, biasanya republik yang dikelilingi oleh lautan itu terlalu indah.
Advertisement
“Bayangkan, Indonesia memiliki Raja Ampat, Labuan Bajo, Pulau Komodo, dan Bali serta pulau lainnya.
Di Pasifik juga begitu indahnya.
Jadi destinasi dan kekuatan pelancongan begitu besar.
Kekuatan laut juga tidak kalah pentingnya, baik dari sisi food security.
Di mana kita ketahui, laut ini begitu banyak spesies ikan yang dapat dikonsumsi untuk kebutuhan food security kita.
Makanya, kedepan harus dijaga keberlangsungan kekuatan laut kita ini,” ujarnya.