Beritasaja.com, Jakarta - Polri melakukan Operasi Mantap Brata 2024 yang di dalamnya mencakup upaya pengamanan pelantikan anggota DPR, DPD dan MPR RI Periode 2024-2029, Selasa (1/10/2024).
Sebanyak 5.614 personel Polri pun diturunkan, sesuai instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menciptakan dan memelihara situasi keamanan cyber dan ketertiban (Kamtibmas) yang kondusif.
Baca Juga
- Kinerja Positif Polri Diakui Dunia Internasional
- Cegah Fatalitas, Polri Wajibkan Personel Pengamanan Pilkada 2024 Tes Pelayanan kesehatan
- Polisi Sebut Tulang Belulang yang Ditemukan di Pinggir Tol Tangsel Terbungkus Kain Jarik
"Polri melakukan pengamanan dengan melibatkan 5.614 personel, dengan rincian satgas daerah sejumlah 4.006, satgas polres 585 personel, satgas pusat 598 personel, dan stakeholder terkait sejumlah 425 personel termasuk TNI dan pemerintah daerah," tutur Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo kepada wartawan, Selasa (1/10/2024).
Advertisement
Menurutnya, konsep pengamanan yang dilakukan mengedepankan tindakan preemtif dan preventif, dengan cara melaksanakan koordinasi dan kerjasama atau sinergi antar instansi terkait lainnya.
"Guna meminimalisir kemungkinan ancaman yang dapat mengganggu kamtibmas dalam menghadapi rangkaian pelantikan anggota DPR, DPD 2024-2029," ucap Trunoyudo.
Dia mengatakan, petugas juga melakukan deteksi dan identifikasi dini atas setiap kemungkinan ancaman dengan melakukan antisipasi dini serta sterilisasi lewat unit Jibom dan K9.
"Melakukan pengaturan, penjagaan, pengawalan dan patroli di rute yang dilalui, jika perlu dilakukan alih arus atau rekayasa lalu lintas.
Melakukan imbauan kepada segenap lapisan masyarakat untuk turut serta berpartisipasi menjaga kamtibmas yang kondusif," Trunoyudo menandaskan.
Sebelumnya, Sidang Paripurna pelantikan atau sumpah janji anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), DPD periode 2024-2029 akan digelar hari ini, Selasa (1/10/2024).