Beritasaja.com, Jakarta - Polisi masih mendalami kejadian kematian meninggal balita di Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Sebanyak 8 orang saksi telah dimintai keterangan.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly menyebut, salah satu saksi yang dimintai keterangan yakni orangtua kandung korban.
Baca Juga
- Metro Sepekan: Kesal karena Terus Menangis, Pengasuh Daycare di Depok Siram Air Panas ke Balita
- Balita Tewas di Jaktim, RS Polri Temukan Luka Akibat Kekerasan Jasa
- 4 Pernyataan Disdik Kota Depok Terkait Kasus Penyiraman Air Panas ke Balita di Daycare
"Ya sudah pasti (diperiksa) orang tua, karena yang melaporkan kepada kita itu adalah orang tua kandungnya, orang tua dari korban, ayah korban dalam hal ini," kata Nicolas kepada wartawan, Senin (9/12/2024).
Advertisement
Nicolas mengatakan, tujuh saksi lainnya merupakan orang-orang yang berada di sekitar korban, mengingat korban berstatus anak di bawah umur.
"Namanya korban yang anak-anak, korban yang dibawah umur itu, yang paling utama adalah orang-orang yang di sekitar dia itu kita menjadikan saksi dulu," ujar dia.
Nicolas mengatakan, seluruhnya masih berstatus sebagai saksi dan belum ada satupun yang dicurigai sebagai tersangka.
Penyidik saat ini masih menunggu hasil dari otopsi terhadap jasad korban.
Hal ini, sekaligus untuk mengetahui sebab kematian.
"Apakah korban itu benar-benar meninggal karena disebabkan oleh rudapaksa atau meninggal karena penyakit ataupun yang lain.
Sampai saat ini kita belum menerima hasil autopsi lengkap," ujar dia.