Beritasaja.com, Jakarta Calon Wakil Gubernur Sumatera Selatan Nomor Urut 2, Riezky Aprilia, bersama pasangannya Cagub Eddy Santana akan membuat kebijakan 'satu peta' yang disampaikan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Riezky Aprilia menilai kebijakan ini bisa mengatasi konflik agraria karena mensinkronisasi pengelolaan data lahan, kawasan lindung, konservasi, dan masyarakat yang terdampak, seperti petani hutan, masyarakat sekitar tambang, dan masyarakat di sekitar perkebunan.
Baca Juga
- Paramedis Jalanan Sumbar Periksa Kesehatan pribadi Masyarakat Petani Pejuang Kapa
“Pak Prabowo Subianto sudah mengarahkan kepada menteri-menterinya untuk menyelesaikan data lahan (Kementerian) ATR/BPN, (Kementerian) Konservasi Hidup dan Kehutanan.
Ini adalah solusi yang sangat sekali penting, terutama dengan adanya UU Cipta Kerja yang mengatur bagaimana RTRW (rencana tata ruang wilayah) lahan perkebunan dan lain-lain harus tersinkronisasi,"kata dia dalam keterangannya, Senin (11/11/2024).
Advertisement
Riezky memastikan bahwa kebijakan Satu Peta ini akan dilaksanakan di Sumatera Selatan sehingga tidak akan ada lagi konflik vertikal dan horizontal terkait lahan.
"Karena itu, hari ini saya bersemangat, Pak Eddy juga bersemangat untuk mempelopori kebijakan Satu Peta," tegas Riezky Aprilia.
Dengan semangat mengatasi dan mencegah konflik agraria, Riezky pun mengajak masyarakat untuk mendukung calon gubernur nomor urut 2.
“Oleh karena itu, mari kita tuntaskan bersama-sama dengan memilih calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 2,” katanya.