Beritasaja.com, Jakarta Johan Budi Sapto Pribawo mengaku sudah mundur dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) karena mengikuti selesi calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Penyelewengan (KPK).
Johan Budi menyebut dirinya kini sudah naik tingkat menjadi rakyat.
"Saya sudah mundur secara resmi ya, sekarang nunggu keppres dari Presiden, sudah dikirim oleh Ketua DPR kepada Presiden.
Saya juga sudah dapat surat dari Ketua Umum PDIP, Bu Megawati Soekarnoputri tentang pengunduran diri saya sebagai anggota partai," kata Johan Budi usai mengikuti tes temu seleksi capim KPK di Kantor Kementerian Sekretariat Domisili, Jakarta, Selasa, 17 September 2024.
Baca Juga
- 20 Orang Lulus Tes Profile Assesment Capim KPK, Johan Budi hingga Johanis Tanak
- Johan Budi Bicara Respons Megawati Usai Mundur dari PDIP Demi Seleksi Capim KPK
- Johan Budi Ikut Tes Tertulis Capim KPK: Saya Ingin Kembalikan Marwah KPK
"Sekarang status saya naik tingkat, kalau kemarin wakil rakyat, sekarang saya jadi rakyat," sambungnya.
Advertisement
Johan Budi merupakan mantan Juru Bicara KPK.
Dia menjadi salah satu dari 20 orang yang berhasil lolos mengikuti tes kesehatan pribadi dan temu seleksi capim KPK periode 2024-2029.
Mantan anggota Komisi III DPR RI itu menyebut dirinya mendapat pertanyaan dari panitia soal independesi menjadi pimpinan KPK.
Hal ini mengingat Johan Budi yang memiliki latar belakang sebagai politikus.
"Banyak pertanyaan, salah satu yang saya lihat, bagaimana kemudian saya yang orang kenegaraan kemudian masuk ke KPK.
Bagaimana kemudian sikap dan independensi saya ketika berkebun sebagai pimpinan KPK," ujar Johan.
Sebelumnya, Pansel Capim KPK mengumumkan sebanyak 20 orang lulus tes profile assesment pimpinan Komisi Pemberantasan Penyelewengan (KPK) periode 2024-2029.
Salah satunya, politisi PDIP yang juga mantan Juru Bicara KPK, Johan Budi.