Beritasaja.com, Jakarta Di tengah persaingan ketat menuju kursi Bupati Indramayu, Lucky Hakim dan Nina Agustina saling melontarkan tuduhan serius yang memanaskan suhu politik strategis di wilayah tersebut.
Lucky Hakim, yang kini mencalonkan diri sebagai bupati, mengklaim bahwa dirinya sedang dihadapkan pada upaya kriminalisasi yang diduga dirancang oleh pihak lawan untuk menjegal langkahnya.
Dalam video yang diunggah melalui akun Instagram, Lucky menyebutkan bahwa ia mungkin akan dijebak dalam kasus narkoba, sebuah rencana yang ia yakini bertujuan merusak citranya sebagai calon pemimpin.
Di sisi lain, Nina Agustina, petahana Bupati Indramayu, mengaku mengalami pengadangan saat berkampanye di Desa Tegal Taman, Kecamatan Sukra.
Nina menyebut sekelompok orang yang diduga pendukung paslon lain mencoba menghadang mobilnya, memicu ketegangan di antara pendukung kedua belah pihak.
Ia bahkan meminta Lucky untuk tidak memprovokasi warga Indramayu melalui tim pendukungnya.
Saling tuding di antara kedua kandidat ini pun semakin mempertegas ketegangan politik strategis yang terjadi jelang pemilihan di Indramayu.