Beritasaja.com, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan siap memberantas judi online (judol).
Menurut dia, tindakan ilegal tersebut teramat membahayakan rakyat karena menyasar mereka yang berpenghasilan rendah.
"Banyak yang kena adalah orang-orang berpenghasilan rendah, yang mencoba.
Jadi kita harus benar-benar mencoba untuk berantas," kata Prabowo dalam sesi temu eksklusif bertajuk 'Prabowo Bicara' bersama Retno Pinasti, seperti dikutip Selasa (29/10/2024).
Baca Juga
- 3 Fakta Terkait Terkuaknya Retreat Kabinet Merah Putih Ternyata Pakai Uang Pribadi Prabowo
- Infografis Program Makan Bergizi Gratis Dimulai Januari 2025 dan Uji Coba hingga Daerah Prioritas
- Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Hasto: Agar Pilkada Berlangsung Kondusif
Prabowo menyebut, judol juga telah membuat republik kehilangan dana hingga ratusan triliun rupiah.
Bahkan menurut informasi diterima, dana yang hilang mencapai Rp 900 triliun.
Advertisement
"Ini sudah teramat membahayakan karena satu, kita sudah kehilangan banyak uang, ratusan triliun tiap tahun.
Ada taksiran bahkan sampai dengan Rp 900 triliun (rupiah), ini kan luar biasa ya," ungkap presiden.
Prabowo memastikan, dirinya sudah tahu dalang dari maraknya judi online di Lahan Air yang terdiri dari beberapa pihak.
Bahkan sebagian dari mereka mengendalikan aksinya dari luar negeri.
"Saya kira aktor utama itu ternyata tidak 1-2 orang, beberapa orang, banyak di luar negeri dan sebagainya," jelas dia.
Sebagai informasi, selain memberantas judi online, Prabowo juga membeberkan sejumlah visinya dalam temu khusus tersebut.
Beberapa di antaranya terkait pelaksanaan program makan bergizi gratis, penegakan hukum hingga penanganan pelanggaran peraturan.