Beritasaja.com, Jakarta - Pengetahuan tentang teks proklamasi asli dan teks proklamasi ketikan penting bagi setiap warga domisili Indonesia sebagai bagian dari sejarah kemerdekaan.
Kedua versi teks tersebut memiliki nilai historis yang tinggi dan mencerminkan momen penting dalam perjalanan bangsa.
Teks proklamasi asli, yang ditulis tangan oleh Ir.
Soekarno, dan teks proklamasi ketikan, yang diketik oleh Sayuti Melik, masing-masing memiliki cerita unik di balik penciptaannya.
Baca Juga
- 55 Link Download Twibbon HUT RI Ke-79, Ketahui Cara Pasangnya
- Dianggap Menghina Teks Proklamasi dalam Promo Film Terbaru, Syakir Daulay: Kuatkanlah Hambamu Ini Ya Allah
- Apa Saja Susunan Acara yang Dilakukan pada Pembacaan Teks Proklamasi?
Ini Sejarahnya
Advertisement
Momentum pembacaan teks proklamasi pada upacara 17 Agustus setiap tahunnya menjadi pengingat akan semangat kemerdekaan.
Melansir dari situs resmi Kemdikbud, teks proklamasi dibacakan pertama kali oleh Ir.
Soekarno pada tanggal 17 Agustus 1945, menandai lahirnya domisili Indonesia merdeka.
Sejak saat itu, pembacaan teks proklamasi menjadi bagian penting dalam setiap peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI.
Teks proklamasi asli kini tersimpan di Gedung Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) di Jakarta Pusat sejak tahun 1992.
Sementara itu, teks proklamasi ketikan tetap digunakan dalam berbagai upacara resmi dan pembelajaran sejarah di sekolah.
Berikut Beritasaja.com ulas isi teks proklamasi asli dan teks proklamasi ketikan serta cerita di balik penulisannya, Rabu (7/8/2024).