Beritasaja.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menyatakan, alasan Airlangga Hartarto mundur dari kursi Ketua Umum Golkar untuk menjaga soliditas di partai berlambang pohon beringin itu.
"Dasar pertimbangan pengunduran diri itu Pak Ketum mempertimbangkan soliditas di dalam jajaran Partai Golkar dan juga menjadi bagian untuk mencoba menciptakan situasi kondusif di dalam masa transisi pemerintah di masa yang akan datang," kata Doli di kawasan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Minggu (11/8/2024).
Baca Juga
- Mundur dari Ketum, Airlangga Ungkit Kontribusi Golkar dalam Pemenangan Prabowo-Gibran
- VIDEO: Airlangga Hartarto Mundur dari Kursi Ketua Umum Golkar
- Airlangga Hartarto Mundur dari Ketum Partai Golkar, Luhut: Itu Hak Beliau
Doli juga menyinggung soal alasan mundurnya Airlangga agar saat memasuki pilkada serentak, Golkar lebih terjaga dan lancar.
Advertisement
"Iya justru untuk menjaga itu semua supaya agenda agenda Partai Golkar, agenda nasional termasuk pilkada supaya lebih smooth (mulus) lebih terjaga, maka ketum kami dengan ikhlas dengan suka rela menyatakan mundur dari Partai Golkar," pungkasnya.
Sebelumnya, Airlangga Hartarto mengundurkan diri sebagai ketua umum Partai Golkar.
Dalam pidato pengunduran dirinya, dia mengatakan demokrasi harus dikawal dan dikembangkan terus-menerus.
"Dan partai kenegaraan adalah pilar utama demokrasi kita.
Indonesia adalah negeri besar.
Kita harus memastikan bahwa demokrasi kita terus berjalan dari satu generasi ke generasi berikutnya," kata Airlangga dalam video pengunduran diri yang diterima pada Minggu (11/8/2024).
Dia mengatakan, Partai Golkar sejauh ini telah menjadi kebanggaan kita semua dan menjadi kekuatan terdepan demokrasi Indonesia.
"Selama 60 tahun kita telah membuktikan semua itu.
Dalam Pileg 2024, kita telah bersama-sama menaikkan pencapaian partai kita dengan merebut 102 kursi DPR RI, serta ratusan, bahkan ribuan kursi parlemen di berbagai tingkat pemerintahan dari Sabang sampai Merauke," kata dia.
"Dengan keringat bersama, serta dengan tekad bersama, Partai Golkar berhasil melakukan transformasi menjadikan dirinya sebagai kebanggaan seluruh kader kita," sambung Airlangga.
Dia menambahkan, dalam Pilpres 2024, Golkar juga berhasil memberi kontribusi besar dalam kemenangan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
"Mereka akan melanjutkan kepemimpinan bangsa untuk semakin mempercepat lagi langkah kita dalam memajukan seluruh bangsa Indonesia," tandas Airlangga.