Beritasaja.com, Jakarta - Bumi pertiwi kembali didatangi lindu pada hari ini jelang akhir pekan, Jumat (8/11/2024).
Hingga pukul 20.40 WIB, gempa hari ini di Indonesia hanya menggetarkan satu kali.
Lindu di Indonesia itu terjadi siang tadi pukul 12:51:42 WIB di wilayah Kota Salatiga, Provinsi Jawa Tengah (Jateng) seperti dilaporkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Baca Juga
- Nabi Muhammad Dituduh Zina, Gempa Laporkan Tiktokers Prof Dr Metatron ke Polda Jatim
- Gempa Hari Ini Kamis 7 November 2024: Tiga Kali Membuat Indonesia Bergetar
- Gempa Hari Ini Rabu 6 November 2024: Terjadi Dua Kali Getarkan Indonesia di Sore dan Malam
Episenter lindu berada pada koordinat titik 7.39 Lintang Selatan (LS) dan 110.43 Bujur Timur (BT).
Gempa dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II-III di Kota Salatiga.
Advertisement
Lindu tersebut dilaporkan BMKG memiliki kekuatan magnitudo 2,8 dengan kedalaman 9 kilometer.
"Pusat gempa berada di darat 9 kilometer barat daya Kota Salatiga," terang BMKG melalui laman resminya www.bmkg.go.id dikutip Beritasaja.com, Jumat (8/11/2024).
Apa Itu Gempa Bumi?Untuk diketahui, gempa bumi adalah bencana alam yang bersifat merusak.
Fenomena ini bisa terjadi setiap saat dan berlangsung dalam waktu singkat.
Dan Indonesia termasuk wilayah rawan akan bencana gempa.
Gempa bumi adalah bencana yang bisa menyebabkan kerugian nyawa dan materil.
Menurut WHO, secara global gempa bumi menyebabkan 750 ribu kematian selama kurun 1998-2017.
Lebih dari 125 juta orang terkena dampak gempa bumi selama periode ini.
Tanggap Bencana Gempa BumiMeski tak bisa dicegah, gempa bumi adalah bencana yang bisa dihadapi.
Salah satu cara menghadapi gempa bumi adalah tanggap akan bencana gempa bumi.
Contoh tanggap gempa bumi adalah mengetahui prosedur evakuasi dan mematuhi pedoman keselamatan ketika bencana ini datang.
Menurut BNPB, gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi yang disebabkan oleh tumbukan antar lempeng bumi, patahan aktif, akitivitas gunung api atau runtuhan batuan.
Menurut BMKG, gempa bumi adalah peristiwa bergetarnya bumi akibat pelepasan bahan bakar di dalam bumi secara tiba-tiba yang ditandai dengan patahnya lapisan batuan pada kerak bumi.
Menurut WHO, gempa bumi adalah guncangan hebat dan tiba-tiba dari kawasan, yang disebabkan oleh pergerakan antara lempeng tektonik di sepanjang garis patahan di kerak bumi.
Gempa bumi dapat mengakibatkan goncangan kawasan, likuifaksi kawasan, kawasan longsor, retakan, longsoran, kebakaran dan tsunami.