Beritasaja.com, Jakarta - Audrey Davis (AD) ternyata masih mengalami syok atas posisi hukum yang saat ini harus dihadapinya, pasca kasus tersebarnya video vulgar bersama mantan kekasihnya yang telah ditangani Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Demikian hak itu disampaikan David Bayu alias David ‘Naif’ ayah dari Audrey yang kembali mendampingi anaknya untuk menjalani pemeriksaan lanjutan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (13/8).
Baca Juga
- Sebelum Sebar Video Syur, Mantan Pacar Sempat Ancam Audrey Davis Anak David Naif
- Terungkap Alasan Mantan Pacar Audrey Davis Sebar Video Syur: Berbagi Fantasi
- Top 3 News: Tiga Fakta Terkini Kasus Video Vulgar Mirip Putri David Bayu, Akui Sosok Itu Dirinya
“Sebenarnya hari ini dia masih enggak enak badan, masih syok dan belum bisa menerima realita sedikit kayaknya.
Jadi saya harus mendampingi selalu, tapi kan hari ini ada panggilan ya,” kata David kepada wartawan.
Advertisement
Meski belum sampai pendampingan psikologi, namun kata David, kehadiran di sisi Audrey sebagai bentuk support dari orang tua terhadap kasus hukum yang harus dijalankan.
“Belum sampai pendampingan psikolog.
Saya sebagai orang tua mendampingi selalu, itu yang paling utama sih sebenarnya,” ujarnya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian Polda Metro Jaya berkebun sama dengan baik mengusut langsung menangani masalah ini.
Direktorat Kriminal khusus Polda Metro Jaya, terimakasih kasih,” ujar David.
Di sisi lain pengacara Audrey, Sandi Arifin menyebut kehadiran kliennya dalam pemeriksaan siang ini untuk memberikan keterangan tambahan terkait laporan penyebaran video syur yang dilayangkan pada 7 Agustus lalu.
“Karena ada dugaan dan memang ternyata setelah diproses ada ancaman untuk menyebarkan.
Jadi keputusan klien kami dan putrinya untuk membuat laporan polisi pada tanggal 7 Agustus kemarin,” kata Sandi
“Kemudian hari ini ada keterangan tambahan juga berikut dengan ada beberapa bukti yang kita tambahkan juga,” tambahnya.
Namun demikian, Sandi tidak menjelaskan lebih rinci soal ancaman yang diterima Audrey sebagaimana dasar laporannya.
Dia menyerahkan semuanya untuk nanti bisa disampaikan oleh penyidik.
“Untuk lebih detailnya mungkin teman- teman bisa tanyakan ke pihak penyidik lebih lanjut karena bukti bukti sudah kita lampirkan.
Saksi juga sudah ada beberapa yang diperiksa, termasuk klien kami Audrey dan juga dari keluarga dan juga orangtuanya,” jelas dia.