Beritasaja.com, Jakarta - Meski tak memiliki anak, pasangan suami istri (pasutri) yang ditemukan tewas dengan luka tusuk di tubuhnya, di Cipondoh Kota Tangerang, ternyata meninggalkan buku catatan wasiat.
"Pada saat melakukan olah TKP, juga menemukan sebuah buku.
Buku catatan di situ," kata Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, Senin (9/9/2024).
Baca Juga
- Nonton Laga Persikota vs Bekasi FC, Faldo Maldini Pilih Berbaur Bersama Supporter
- Pria di Tangerang Meninggal Dunia Usai Jadi Korban Penembakan Pelaku Curanmor
- Belasan Kali Beraksi, 2 Pelaku Curanmor Bersenjata Api di Tangerang Ditangkap Polisi
Dalam catatan itu, korban meninggalkan sejumlah permintaan.
Mulai dari pembagian warisan hingga minta untuk dikremasi serta mengenai utang yang dimiliki korban.
Advertisement
"Kemudian, (isi wasiat) misalkan korban meninggal, agar nanti jenazahnya dikremasi dan abunya untuk dibuang ke laut.
Kemudian kalau masalah ini adalah masalah suami istri," ujarnya.
Sementara, Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota Kompol David Y Kanitero mengatakan, jenazah kedua korban hingga saat ini masih berada di Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi.
Pihaknya pun telah menghubungi keluarga korban.
"Kemudian kita sudah hubungi juga adik korban karena pasutri ini tidak memiliki anak.
Jadi adik dari korban yang kita hubungi," tuturnya.
Seperti diketahui sebelumnya, warga menemukan jasad sang suami BK (70) dan istrinya RB (65), bersimbah darah penuh dengan luka tusukan di dalam rumahnya.
Kedua korban ditemukan pertama kali oleh warga yang melihat salah satu korban tergeletak di dalam ruang tamu, warga lantas melaporkan kepada petugas kepolisian.
Polisi pun memastikan, saat ditemukan, rumah korban dalam keadaan terkunci dari dalam, sehingga polisi harus menjebol pintu rumah tersebut.