Beritasaja.com, Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jakarta (BPBD Jakarta) telah mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir atau banjir rob bagi 10 wilayah hingga 20 Desember 2024.
Peringatan banjir rob ini sebagai tindak lanjut laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Baca Juga
- 6 RT di Jakarta Utara Terendam Banjir Rob
- Ada Beruang Lucu Berenang di Kuah Shabu-shabu, Siapa Mau Coba?
- Cuaca Besok Minggu 15 Desember 2024: Mayoritas Jabodetabek Pagi Hari Akan Turun Hujan
"Peringatan dini banjir pesisir (rob) tanggal 11-20 Desember 2024, akibat adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase Bulan Purnama dan Perigee (jarak terdekat bumi-bulan)," ujar Kepala Pelaksa BPBD Jakarta Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu (14/12/2024).
Advertisement
Dia menyampaikan, fenomena itu berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta.
Adapun 10 wilayah pesisir utara Jakarta yang dimaksud, antara lain Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru dan Muara Angke.
"Pantau informasi terkini mengenai gelombang air laut pada laman bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut," papar Isnawa.
Warga yang tinggal di 10 wilayah pesisir ini diimbau agar dapat melakukan antisipasi dampak pasang maksimum air laut yang berpotensi terjadinya banjir pesisir.
"Bila menemukan keadaan darurat yang membutuhkan pertolongan, segera hubungi Call Center Jakarta Siaga 112," tandas Isnawa.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta menyiapkan dana Rp4 miliar untuk melakukan rekayasa atau modifikasi cuaca untuk menekan intensitas hujan.
Rekayasa cuaca direncanakan bakal digelar dalam dua tahapan hingga akhir Desember 2024.
"Anggarannya yang tersedia di BPBD saat ini kurang lebih sekitar Rp4 miliar.
Ini nanti kita akan optimalkan sesuai dengan kebutuhan," kata Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi kepada wartawan di Jakarta, dikutip Selasa 10 Desember 2024.