Beritasaja.com, Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto membentuk Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigas Khusus yang dipimpin Aris Marsudiyanto.
Prabowo mengeluarkan badan tersebut umtuk memonitor program dan proyek yang akan dikerjakan pemerintah.
"Saya ada tambahan lagi, Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus.
Tugas mereka adalah memonitor semua program, semua proyek yang kita akan lancarkan," ujar Prabowo saat memimpin sidang kabinet paripurna perdana di Kantor Presiden Jakarta, Rabu (23/10/2024).
Baca Juga
- Prabowo: Jangan Bangga Jadi Anggota G20 Kalau Rakyat Masih Banyak yang Miskin
- Adik Prabowo Sebut Kas Negeri Bakal Dapat Setoran Rp 300 Triliun dalam Waktu Singkat
- 3 Fakta Terkait Raffi Ahmad Dilantik Jadi Utusan Khusus Presiden Bareng Gus Miftah
Selain itu, Prabowo membentuk Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan.
Nantinya, badan yang dipimpin Budiman Sudjatmiko ini akan mengikuti program-program perlindungan sosial dan bantuan sosial.
Advertisement
"Badan ini akan mempelajari, akan mengikuti semua program-program perlindungan sosial, semua program-program bantuan ke bagian golongan rakyat yang masih perlu bantuan," ujarnya.
Prabowo menyampaikan bahwa birokrasi di Indonesia sungguh terkenal ribet dan lambat.
Bahkan, kata Prabowo, birokrasi Indonesia kerap disebut mempersulit masyarakat.
"Mari lah kita jujur mengakui bahwa birokrasi di kita sungguh terkenal, sungguh terkenal ribetnya, sungguh terkenal lambatnya," tutur dia.
"Bahkan ada pembicaraan oleh rakyat kita bahwa birokrasi pemerintah kita sering mempersulit, bukan mempermudah keperluan rakyat.
Bahkan ada yang mengatakan kalau bisa dibikin sulit kenapa dibikin mudah," sambung Prabowo.
Dia pun menegaskan badan-badan tersebut dibentuknya bukan bermaksud untuk mencampuri pekerjaan kementerian-kementerian.
Prabowo menjelaskan badan-badan baru ini akan membantu permasalahan di lapangan segera dapat diselesaikan.
"Bukan saya ingin mencampuri pekerjaannya kementerian-kementerian, tidak.
Tapi saya ingin membantu, di mana ada bottle neck, di mana ada kesulitan segera kita atasi," ucap Prabowo Subianto.