Beritasaja.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, kembali menanggapi isu mengenai kemungkinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) atau keluarganya bergabung dengan Partai Golkar.
Dalam kesempatan berbicara dengan wartawan, Bahlil juga sempat bercanda tentang Gibran Rakabuming Raka.
Baca Juga
- Disebut Ketua Umum Golkar Termuda, Bahlil: Nabi Muhammad Terima Wahyu di Usia 40 Tahun
- Isu Keluarga Jokowi Masuk Golkar, Bahlil: Mas Gibran Partainya Apa?
- Soal Jatah Menteri Kabinet Prabowo untuk Golkar, Bahlil: Tinggal Tunggu Mainnya
"Sampai dengan hari ini Pak Presiden Jokowi tidak pernah menyampaikan untuk masuk di Partai Golkar.
Kalau keluarganya, Mas Kaesang jadi Ketua Umum PSI," ujar Bahlil Lahadalia di Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta Barat, Jumat (20/9/2024).
Advertisement
"Mas Gibran sampai dengan hari ini partainya kalian tahu enggak?" tanyanya ke wartawan.
"Enggak," jawab wartawan.
"Sama dengan saya (enggak tahu)," tawa Bahlil sambil berlalu.
Sebelumnya, Presiden Jokowi menjawab isu menjadi kader Partai Golkar, usai Bahlil Lahadalia ditetapkan sebagai ketua umum.
Jokowi justru mempertanyakan bahwa isu yang beredar dirinya menjadi ketua umum atau dewan pembina Partai Golkar.
"Lah, katanya jadi ketua?
Katanya jadi dewan pembina," ucap Jokowi kepada wartawan sambil bercanda di Rumah Sakit Persahabatan Jakarta, Jumat (30/8/2024).
Sebelumnya, Jokowi juga menjelaskan alasan mengenakan baju berwarna kuning saat menghadiri Munas XI Partai Golkar di JCC Senayan Jakarta, Rabu, 21 Agustus 2024.
Jokowi mengatakan dirinya memakai baju kuning karena Partai Golkar identik dengan warna tersebut.
"Mungkin ada yang bertanya kenapa pakai baju kuning, kenapa?
Ada yang bisa jawab saya beri sepeda.
Ya baju itu menyesuaikan, baju yang saya kenakan ini untuk menghormati yang punya acara yaitu Partai Golkar," kata Jokowi saat menyampaikan kata sambutan di acara Munas XI Partai Golkar.