Beritasaja.com, Jakarta - Berdasarkan data dari Badan Pengawasan Pemilu Kabupaten Tangerang, tingkat Netralitas ASN dan kerawanan Pilkada 2024 di Kabupaten Tangerang terbilang paling rendah di Provinsi Banten.
Hal itu, menunjukan Demokrasi Di Kabupaten Tangerang dapat berjalan dengan aman, nyaman, dan tentram.
Koordinator Divisi Pencegahan, Permas dan Humas Bawaslu Kabupaten Tangerang, Ikbal Al Ambari mengatakan, ASN di Kabupaten Tangerang mayoritas terlalu netral di Pilkada 2024 mendatang.
Baca Juga
- PWNU Jakarta Gandeng KPU-Bawaslu Resmikan Badan Pemantau Pilkada 2024
- Jawab Kritikan dengan Kerja Nyata, Khofifah-Emil Dinilai Unggul di Debat Pilgub Jatim
- Perludem Minta Semua Pihak Awasi Penyimpangan Bansos di Era Pilkada
"Indeksnya paling rendah.
Kalau indeksnya tinggi tidak netral.
Ini menandakan ASN di Kabupaten Tangerang terlalu netral dan tidak memihak," kata Ikbal Al Ambari kepada awak media, Jumat (18/10/2025).
Advertisement
Selain netralitas ASN, tingkat kerawanan Pilkada di Kabupaten Tangerang juga paling rendah dibandingkan dengan wilayah lainnya di Provinsi Banten.
Menurut Ikbal, hal itu menunjukan bahwa Pilkada di Kabupaten Tangerang akan berjalan dengan aman, nyaman, dan tentram.
"Se Provinsi Banten, tingkat kerawanan Pilkada di Kabupaten Tangerang paling rendah.
Intinya di Kabupaten Tangerang paling aman dengan nilai presentase 2,17 persen, dengan kategori pelanggaran etika saat pemungutan suara," kata Ikbal
Adapun, tingkat kerawanan Pilkada di Kabupaten Tangerang berada di wilayah Kecamatan Mekar Baru.
Pasalnya, sebelumnya pernah terjadi pemilihan ulang.
"Dari 29 Kecamatan, yang terindikasi rawan hanya di Mekar Baru," ujarnya.