2024-09-25 09:15:16 Riset terbaru dari HP mengungkap banyak karyawan di Indonesia yang rela potong gaji 14-15 persen, demi bisa kerja dari mana saja (WFA).
PALO ALTO, Beritasaja.com - Semakin banyak pekerja berpengetahuan (knowledge workers) di Indonesia yang menginginkan pengalaman kerja yang lebih personal (personalized work experience).
Bahkan, banyak karyawan yang rela upahnya dipangkas demi bisa bekerja dari mana saja, alias work from anywhere (WFA).
Hal ini terungkap dari riset terbaru () Work Relationship Index 2024, yang diungkap di kantor pusat HP di Palo Alto, San Francisco, AS, Selasa (24/9/2024), dan diliput langsung oleh jurnalis BeritasajaTekno, Reska Nistanto.
HP menyurvei 1.000 karyawan berpengetahuan, 200 pengambil keputusan TI, serta 100 pemimpin bisnis di Indonesia dalam riset Work Relationship Index 2024, yang dilakukan pada pada 10 Mei hingga 21 Juni, di 12 tanah air, termasuk Indonesia.
Baca juga:
Hasilnya, sebanyak 76 persen karyawan berpengetahuan di Indonesia melaporkan bahwa cerita mereka saat ini sudah disesuaikan dengan preferensi mereka.
Pergeseran menuju pendekatan yang disesuaikan dengan kebutuhan ini mendapatkan momentum, karena karyawan mencari fleksibilitas, keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, serta kepuasan kerja.
Menurut data terbaru, 87 persen pekerja berpengetahuan di Indonesia percaya bahwa personalisasi di tempat kerja akan meningkatkan hubungan mereka dengan pekerjaan.
Selain itu, persentase yang sama juga setuju bahwa pengalaman kerja yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka akan meningkatkan kesejahteraan mereka secara keseluruhan.
Hal ini menandakan adanya keinginan yang jelas bagi perusahaan untuk menciptakan solusi yang lebih individual bagi karyawan mereka.
Tren ini tidak hanya berlaku bagi para pekerja.
Sebanyak 90 persen pemimpin bisnis di Indonesia juga menginginkan pengalaman kerja yang dipersonalisasi, yang menunjukkan bahwa permintaan akan kustomisasi mempengaruhi para pengambil keputusan di semua tingkatan.
Manfaat dari personalisasi menjadi semakin jelas, sebanyak 86 persen pekerja mengatakan bahwa solusi yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka akan mendorong mereka untuk bertahan lebih lama di perusahaan mereka saat ini.
Baca juga:
kejelasan pada personalisasi ini mengubah cara pandang karyawan terhadap kompensasi mereka.
Faktanya, 96 persen pekerja berpengetahuan di Indonesia menyatakan bahwa mereka bersedia menyerahkan sebagian dari gaji mereka, jika hal itu berarti mendapatkan lebih banyak fleksibilitas dan personalisasi di tempat kerja, seperti misalnya bekerja secara WFA.
Pertukaran ini mencerminkan semakin pentingnya manfaat non-moneter di lingkungan hidup kerja saat ini.
Rata-rata, pekerja bersedia mengorbankan sekitar 14-15 persen dari gaji mereka untuk berbagai tunjangan kerja yang dipersonalisasi.
Misalnya, 15 persen karyawan rela merelakan sebagian pendapatan mereka untuk kebebasan bekerja kapan pun mereka mau, dan persentase yang sama akan menukar gaji dengan keseimbangan kehidupan kerja yang lebih baik atau akses ke teknologi modern dan inovasi terkini.
Demikian pula, 14 persen pekerja bersedia melepaskan sebagian dari gaji mereka demi pilihan untuk berkebun di tempat yang mereka inginkan, meningkatkan keterlibatan dan gairah karyawan, dan pengalaman kerja yang lebih sesuai dengan preferensi mereka.
Baca juga:
Seiring dengan bisnis di Indonesia yang terus beradaptasi dengan perubahan ekspektasi tenaga kerja, dorongan untuk melakukan personalisasi menjadi faktor kunci dalam retensi dan gairah karyawan.
perusahaan yang menerapkan solusi kerja yang disesuaikan dengan kebutuhan karyawan tidak hanya meningkatkan kesejahteraan dan gairah kerja, tetapi juga mendapatkan loyalitas jangka panjang dari tenaga kerjanya.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi melakukan kunjungan kerja ke Kementerian Komunikasi dan Digital Indonesia pada Kamis (14/11/2024).
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengungkap kembali arahan Presiden Prabowo Subianto terkait penanganan kasus judi online.
Simak resep salad sayur hijau terdiri dari brokoli, kacang kapri, mentimun jepang, paprika hijau, daun kacang kapri, bawang putih, dan minyak zaitun.
Johan Martial, kakak dari eks penyerang Manchester United, Anthony, akan menonton langsung laga Indonesia vs Jepang di SUGBK.
Mari kita pelajari lebih lanjut tentang berbagai aspek penting dari pemeriksaan MRI ini
Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) akan mengevaluasi kebijakan terkait perekrutan tenaga ahli untuk ditugaskan dalam tim pemblokiran situs-situs bermuatan judi online.
Biasanya makanan dan minuman ultra-proses menyebabkan seseorang cepat lelah, bahkan sehabis makan. Simak beberapa contohnya dan alasannya.
Nurul menyebutkan bahwa kolaborasi lintas sektor, seperti yang dilakukan pemerintah dengan PPATK dan OJK, adalah langkah yang sangat strategis.
Kumpulan nama Instagram untuk berdua.
Calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) menjanjikan, sekolah swasta gratis bagi peserta didik di Jakarta, jika terpilih Pilkada Jakarta 2024.
14 Nov 2024
14 Nov 2024
"Berita Saja" adalah pilihan yang tepat bagi mereka yang mencari sumber berita yang dapat diandalkan dan informatif. Dengan berbagai fitur dan komitmennya terhadap kualitas, "Berita Saja" telah membangun reputasi sebagai platform berita yang patut dicontoh. Kunjungi situsnya hari ini dan tetaplah terinformasi dengan berita terbaru dari sumber yang terpercaya..
Copyright ©2021 Beritasaja.com