Lenovo Rilis Legion G7, "Controller" Game dengan Fitur Anti-drifting

Beritasaja.com - meluncurkan game terbaru untuk perangkat , bernama .

ini dirilis di China, pada akhir September lalu.

Secara desain dan fungsi, perangkat ini mirip seperti controller game untuk smartphone pada umumnya, seperti Backbone One, Razer Kishi, hingga PlayStation Portal (tanpa layar).

Hanya saja, controller ini juga mendukung perangkat tablet, tak hanya smartphone.

Nantinya, perangkat yang ingin dihubungkan bisa diletakkan di tengah bagian kiri dan kanan controller Legion G7.

Dengan begini, pengguna bisa bermain game dengan nyaman sembari mengakses tombol-tombol yang ada di controller dan melihat layar yang diapit dua komponen controller Legion G7.

Pada aspek fitur, Lenovo menjagokan sebuah fitur yang bernama Hall Effect Joystick.

Fitur ini memungkinkan joystick yang ada di kiri dan kanan controller bergerak lebih mulus dan lebih tahan dari efek kerusakan, seperti bergerak sendiri (drifting).

Drifting sendiri dalam konteks controller game adalah masalah di mana joystick analog pada controller mengalami gerakan yang tidak diinginkan, bahkan ketika tidak ada input dari pemain.

Ini bisa menyebabkan karakter atau objek dalam permainan bergerak sendiri, yang tentunya sungguh mengganggu pengalaman bermain.

Drifting sering kali disebabkan oleh keausan pada komponen joystick, debu, atau kelembapan yang masuk ke dalam joystick.

Baca juga:

Bagian karet joystick, beserta faceplate atau bodi controller, bisa digonta-ganti untuk kenyamanan pengguna.

Faceplate sendiri memiliki komponen magnet, sehingga bisa dilepas pasang dengan mudah.

Untuk kelengkapan tombol, Legion G7 hadir dengan tombol tradisional ABXY yang bisa dikustomisasi sesuai kebutuhan, tombol analog dan joystick, tombol belakang (trigger) yang bisa diatur fungsinya, hingga tombol menu dan start.

Kemudian untuk memudahkan pengguna menghubungkan perangkat mereka, perangkat controller ini juga hadir dengan konektor USB-C, serta audio jack 3.5 mm yang bisa dipakai untuk mencolokkan headset.

Selain Legion G7, Lenovo juga meluncurkan tablet gaming Legion Y700 (2024).

Tablet ini ditenagai dengan chipset Snapdragon 8 Gen 3, RAM LPDDR5X hingga 16 GB, serta media penyimpanan (storage) UFS 4.0 hingga 512 GB.

Pada aspek desain, tablet ini memiliki layar 8,8 inci dengan resolusi 2.560 x 1.600 piksel, refresh rate 165 Hz, DCI-P3 color gamut, dan tingkat kecerahan (brightness) mencapai 500 nit.

Baca juga:

Fitur pendukung lainnya yang ada di tablet ini mencakup sistem pendingin vapor chamber dengan luas 10.004 mm persegi, Super Control Dynamic untuk mengurangi refleksi cahaya pada permukaan layar, dual speaker dan x-axis linar motor, serta baterai 6.550 mAh.

Di pasar China, tablet ini dijual dalam warna Crystal Black dengan harga 2.900 yuan (sekitar Rp 6,2 juta) untuk varian 12 GB/256 GB dan 3.300 yuan (sekitar Rp 7,1 juta) untuk varian 16/512 GB.

Sementara harga untuk Legion G7 adalah 500 yuan atau setara Rp 1 jutaan, sebagaimana dirangkum BeritasajaTekno dari Gizmochina, Rabu (2/10/2024).