Kenapa Kipas Laptop Berisik? Ini Dia Penyebabnya 

Beritasaja.com - Pernahkah Anda merasa terganggu dengan suara yang tiba-tiba menjadi berisik?

Kondisi ini sering kali menimbulkan kekhawatiran, terutama jika Anda tidak tahu penyebabnya.

laptop dirancang untuk menjaga suhu perangkat tetap stabil, namun suara berisik biasanya menandakan ada sesuatu yang tidak normal.

Lantas apakah ini pertanda laptop Anda terlalu panas, atau ada masalah lain yang harus segera diatasi?

Selengkapnya BeritasajaTekno menguraikan penyebabnya.

Baca juga:

Overheating adalah salah satu alasan paling umum bekerja terlalu keras.

Ketika komponen internal seperti CPU atau GPU menghasilkan panas berlebih, terutama saat menjalankan tugas berat seperti bermain game atau mengedit video, kipas akan berputar lebih cepat untuk mendinginkan sistem.

Masalah ini bisa diperparah jika laptop diletakkan di permukaan lembut, seperti bantal atau kasur, yang menghalangi aliran udara.

Akibatnya, kipas bekerja lebih keras dan menghasilkan suara lebih bising.

Debu dan kotoran yang menumpuk di ventilasi atau bilah kipas dapat menghambat aliran udara dan mengurangi efisiensi pendinginan.

Ketika aliran udara terganggu, kipas harus berkebun lebih keras untuk menjaga suhu tetap stabil, sehingga menghasilkan suara yang lebih keras.

Membersihkan ventilasi dan kipas secara rutin adalah langkah penting untuk mencegah masalah ini.

Menjalankan terlalu banyak aplikasi atau proses secara bersamaan dapat membebani CPU dan menghasilkan panas berlebih.

Akibatnya, kipas laptop akan bekerja lebih keras untuk mendinginkan sistem.

Menutup aplikasi yang tidak diperlukan dan membatasi jumlah tab di browser dapat membantu mengurangi beban sistem dan kebisingan kipas.

Kipas yang bermasalah, seperti bilah yang aus, rusak, atau tidak sejajar, dapat menghasilkan suara berisik, seperti bunyi berdecit atau bergetar.

Jika kipas mengeluarkan suara tidak normal meskipun laptop tidak terlalu panas, mungkin sudah waktunya mengganti kipas.

Malware atau perangkat lunak berbahaya dapat menyebabkan penggunaan CPU yang tinggi, memicu panas berlebih, dan membuat kipas bekerja keras.

Pengguna dapat menjalankan pemindaian antivirus secara rutin dapat membantu mengidentifikasi dan menghapus malware yang mungkin menyebabkan masalah ini.

Baca juga:

Letakkan laptop di permukaan keras dan datar untuk menjaga aliran udara.

Hindari penggunaan di karpet atau bantal yang menghalangi ventilasi.

Selain itu Anda dapat membersihkan ventilasi dan kipas.

Gunakan kain lembut dan penyedot debu kecil, atau angin bertekanan untuk membersihkan debu dari ventilasi.

Jika memungkinkan, buka casing dan bersihkan kipas dengan sikat lembut untuk menghilangkan debu yang menempel.

Jika Anda merasa nyaman membuka casing laptop, membersihkan kipas internal bisa menjadi solusi efektif.

Berikut ini langkah-langkahnya:

Bersihkan ventilasi udara dan kipas setiap enam bulan untuk mencegah penumpukan debu.

Selain itu perhatikan suhu laptop dan suara kipas.

Jika kipas terus berisik meskipun tidak ada beban berat, segera periksa untuk menghindari kerusakan lebih lanjut.

Baca juga:

Dapatkan update berita inovasi dan gadget pilihan setiap hari.

Mari bergabung di Kanal WhatsApp BeritasajaTekno.

Caranya klik link https://whatsapp.com/channel/0029VaCVYKk89ine5YSjZh1a.

Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.

terlalu panas (Overheating)

Penumpukan debu

Terlalu banyak aplikasi yang berjalan

Masalah pada kipas atau hardware lainnya

Adanya Malware

Cara mengatasi kipas laptop yang berisik