Jangan Simpan Kentang di Kulkas, Munculkan Senyawa Pemicu Kanker

Beritasaja.com - Membeli segar dalam jumlah banyak bisa lebih ekonomis dibandingkan membeli secara eceran.

mentah juga sungguh serbaguna, bergizi, dan bisa disimpan dalam waktu yang cukup lama.

Namun, menyimpan kentang di dalam kulkas ternyata bukanlah pilihan yang baik.

Kentang segar adalah bahan utama dalam banyak hidangan lezat, seperti kentang tumbuk yang lembut hingga french fries.

Namun, menyimpan kentang mentah di dalam kulkas justru bisa merusak kualitasnya.

Berikut ini alasan mengapa Anda sebaiknya tidak menyimpan kentang di dalam kulkas serta cara yang tepat untuk menyimpannya.

Baca juga:

Menyimpan kentang dalam suhu dingin dapat mengubah rasa dan teksturnya karena kandungan gula dalam kentang berubah.

Enzim dalam kentang akan mengubah sukrosa alami menjadi glukosa dan fruktosa.

Perubahan ini membuat rasa kentang menjadi lebih manis dan teksturnya menjadi kasar, sehingga bisa merusak rasa masakan Anda.

Kentang yang disimpan di kulkas dan dimasak pada suhu tinggi, seperti ketika dipanggang atau digoreng, bisa membentuk senyawa kimia yang berbahaya, yaitu akrilamida.

Senyawa ini dihasilkan dari reaksi antara glukosa, fruktosa, dan asam amino asparagin pada suhu tinggi.

Akrilamida sendiri juga ditemukan dalam rokok, bahan bangunan, dan produk lainnya.

penelitian menunjukkan bahwa akrilamida mungkin menyebabkan kanker, terutama kanker ginjal, endometrium, dan ovarium.

Agar kentang Anda tetap segar dan aman dikonsumsi, berikut yang benar:

Periksa kentang segar untuk memastikan tidak ada yang rusak akibat serangan hama atau penyakit.

Kentang yang cacat sebaiknya segera dipotong dan dimasak, sementara yang sempurna bisa disimpan lebih lama.

Baca juga:

Simpan kentang di dalam kardus, kantung kertas, kantung jaring, atau keranjang yang memungkinkan sirkulasi udara.

Hindari plastik karena bisa membuat kentang cepat busuk.

Suhu penyimpanan yang ideal untuk kentang adalah antara 7-10 derajat Celsius, lebih hangat dari suhu kulkas tetapi lebih dingin dari suhu ruangan.

Cahaya dapat membuat kentang berubah warna menjadi hijau akibat produksi klorofil.

Warna hijau ini menunjukkan adanya glikoalkaloid, senyawa yang berbahaya dalam jumlah besar dan dapat menyebabkan keracunan jika dikonsumsi.

Kentang dan bawang tidak boleh disimpan berdampingan karena bawang mengeluarkan gas etilen yang dapat mempercepat pembusukan kentang.

Sebaliknya, kelembapan kentang bisa menyebabkan bawang cepat busuk.

Periksa kentang secara berkala dan buang kentang yang terlihat busuk atau berkerut agar tidak menyebar ke kentang lainnya.

Baca juga:

Jika kentang bertunas, kentang masih aman dikonsumsi selama teksturnya masih keras.

Pastikan untuk membuang tunasnya sebelum dimasak.

Alasan jangan simpan kentang di kulkas

Cara terbaik menyimpan kentang