2024-12-15 14:35:10 Menyimpan ponsel di saku celana berpotensi meningkatkan paparan radiasi pada kesehatan dan risiko kerusakan perangkat. Gunakan tas untuk lebih aman.
Beritasaja.com - Kebiasaan menyimpan di saku celana sudah menjadi hal yang umum dilakukan oleh banyak orang.
Praktis dan mudah dijangkau, saku celana sering kali menjadi tempat favorit untuk menyimpan ponsel saat bepergian atau beraktivitas.
Namun, apakah kebiasaan ini aman?
Banyak yang mulai mempertanyakan dampaknya terhadap kesehatan umum, seperti paparan radiasi, hingga risiko kerusakan perangkat itu sendiri akibat tekanan atau suhu tubuh.
Lantas apakah yang ditaruh di saku celana benar-benar berisiko bagi kesehatan pribadi?
Selengkapnya berikut ini ulasannya.
Baca juga:
Dilansir dari laman Yahoo, ponsel berkebun dengan menggunakan gelombang radiofrekuensi untuk berkomunikasi dengan menara telepon seluler.
Gelombang ini termasuk dalam spektrum radiasi elektromagnetik, tetapi intensitasnya tergolong rendah dibandingkan jenis radiasi lain seperti sinar-X atau sinar gamma.
Namun,menurut American Cancer Society (ACS) radiasi intensitas tinggi tetap bisa menghasilkan panas yang mempengaruhi suhu tubuh atau bahkan menyebabkan luka bakar.
Meskipun radiofrekuensi tidak bersifat ionisasi dan dianggap kurang berbahaya dibandingkan radiasi tingkat tinggi, beberapa penelitian menunjukkan adanya kemungkinan hubungan antara paparan radiasi ponsel dengan peningkatan risiko kanker tertentu atau masalah kesehatan pribadi lainnya.
Institusi seperti ACS, Centers for Disease Control and Prevention (CDC), dan National Cancer Institute menganggap radiasi ponsel tidak bersifat karsinogenik.
Namun, World Health Organizationâs International Agency for Research on Cancer menyebut medan elektromagnetik dari ponsel sebagai âkemungkinan karsinogenikâ bagi manusia.
Baca juga:
Radiasi ponsel tidak memiliki karakteristik radiasi berbahaya seperti sinar-X.
Meskipun beberapa studi menunjukkan adanya hubungan dengan risiko kanker otak tertentu, bukti ini masih belum cukup kuat untuk menyimpulkan bahwa ponsel adalah penyebabnya.
Faktanya, data CDC menunjukkan bahwa tingkat kanker otak dan sistem saraf menurun sejak 1990, meskipun jumlah pengguna ponsel meningkat drastis.
Devra Davis, pendiri Environmental Health Trust, mengungkapkan kekhawatiran bahwa peningkatan kanker kolorektal pada orang muda mungkin berkaitan dengan penyebaran ponsel.
Namun, sulit untuk memastikan karena hampir semua orang menggunakan ponsel, sehingga tidak ada kelompok kontrol untuk dibandingkan.
Jika Anda khawatir dengan paparan radiasi ponsel, ada beberapa langkah sederhana yang dapat dilakukan untuk meminimalkan risiko.
Pertama, usahakan untuk menjauhkan ponsel dari tubuh, karena jarak yang lebih jauh dapat mengurangi intensitas radiasi yang Anda terima.
Selain itu, mengaktifkan mode pesawat, terutama dengan mematikan Bluetooth dan WiFi, juga efektif untuk mengurangi radiasi yang dipancarkan.
Daripada menyimpan ponsel di saku celana, pertimbangkan untuk menyimpannya di tas atau dompet.
Langkah ini tidak hanya meminimalkan kontak langsung dengan tubuh tetapi juga memberikan perlindungan tambahan terhadap kerusakan perangkat.
Dr.
Rob Brown, seorang radiolog, menyarankan untuk mematikan ponsel saat tidak digunakan atau setidaknya mengaturnya ke mode pesawat.
Chatbot adalah program berbasis AI yang membantu menjawab pertanyaan, menyelesaikan tugas sederhana, dan meningkatkan layanan pelanggan otomatis.
Teguh menjelaskan bahwa perusahaan otobus (PO) telah menyiapkan armada bus yang mencukupi untuk melayani masyarakat selama periode libur akhir tahun ini.
Persib menuai kemenangan 3-1 atas Persita pada pekan ke-16 Liga 1. Maung Bandung selalu menang dalam lima partai terkini di Liga 1.
Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat telah menggelar sidang lanjutan kasus korupsi komoditas timah dengan agenda duplik untuk terdakwa Suparta selaku Direktur Utama (Dirut) PT Refined Bangka Tin (RBT), pada Jumat 20 Desember 2024 lalu.
Momen menyentuh ini terekam dalam unggahan Fuji di akun Instagramnya.
Resep kacang kribo, camilan renyah dan gurih untuk libur akhir tahun. Cocok untuk dinikmati bersama keluarga dengan proses pembuatan yang sederhana.
Seorang pria tewas usai tersengat aliran listrik bertegangan tinggi. Insiden naas itu terjadi saat korban S sedang bekerja di rumahnya.
Malut United menang 3-1 atas PSIS Semarang dalam pekan ke-16 Liga 1 2024-2025, di Stadion Jatidiri, Minggu (22/12/2024).
DPRD Jakarta bakal memanggil jajaran Dinas Kebudayaan (Disbud) hingga Inspektorat buntut dugaan korupsi mencapai Rp150 miliar.
Amnesty International mengungkap temuan baru. Polisi di Serbia menyuntikkan software mata-mata ke ponsel jurnalis.
"Berita Saja" adalah pilihan yang tepat bagi mereka yang mencari sumber berita yang dapat diandalkan dan informatif. Dengan berbagai fitur dan komitmennya terhadap kualitas, "Berita Saja" telah membangun reputasi sebagai platform berita yang patut dicontoh. Kunjungi situsnya hari ini dan tetaplah terinformasi dengan berita terbaru dari sumber yang terpercaya..
Copyright ©2021 Beritasaja.com