Beritasaja.com, Jakarta - Menjelang hari pencoblosan Pilkada, Polres Metro Tangerang telah menyiapkan skenario pengamanan di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang dianggap rawan.
Sebagai langkah antisipasi, dua personel akan dikerahkan untuk berjaga selama proses pencoblosan hingga penghitungan suara berlangsung.
"Jadi pola pengamanannya, untuk yang kurang rawan, 2 personil Polri untuk 6 TPS, dibantu Linmas, Satpol PP dan TNI.
Sedangkan untuk yang katagori rawan, 2 personil Polri untuk 2 TPS.
Dan untuk yang teramat rawan tidak ada," ujar Kapolres Metro Tangerang, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, Selasa (26/11/2024)
Baca Juga
- Pemkot Tangsel Sebar 1.078 Wifi Gratis di Ruang Publik untuk Warga, di Mana Saja?
- 2.500 Formasi Guru PPPK Disediakan untuk Mengajar di Kota Tangerang
- Sekuriti di Tangerang Jadi Korban Penganiayaan Usai Tegur Pengendara
Penentuan kerawanan TPS tersebut berdasarkan indikator yang telah ditentukan.
Seperti jarak antara TPS dan Kantor Kepolisian, potensi diri kerawanan terhadap bencana alam, pernah terjadi permasalahan sebelumnya, dan pernah terjadi pemungutan suara susulan atau ulang.
Advertisement
"Pasukan gabungan ini akan ditempatkan di TPS mulai Selasa, 26 November hingga Kamis, 28 November 2024," katanya.
Sementara itu, jumlah TPS yang akan diamankan 3.552 TPS di Kota dan Kabupaten Tangerang.
Personil yang dikerahkan sebanyak 9.164 personil terdiri dari Polri 1.128, TNI 314, Linmas 7.104, Satpol PP 422 dan Dinas kesehatan jiwa 196.