4 Makanan dan Minuman yang Bikin Cepat Lelah

Beritasaja.com -Pernah makan sesuatu yang, alih-alih membuatmu berenergi, malah membuatmu cepat lelah dan mengantuk?

Dilansir dariReal Simple, Kamis (14/11/2024), ada sejumlah makanan yang memang akan membuatmu cepat lelah.

Biasanya makanan ini menaikkan kadar gula darah secara cepat, tapi kemudian kadar gula darah juga bisa turun secara drastis.

Baca juga:

"Ultra-processed food and drinks(makanan dan ) terkenal menyebabkan hal itu (membuat seseorang cepat lelah)," ujar ahli gizi tersertifikasi di Ciba Health, Katie Janeczek, RDN, dilansir dariReal Simple.

Biasanya makanan dan minuman ultra-proses mengandung gula dan karbohidrat olahan yang tinggi, tapi mengandung protein, serat, vitamin, dan mineral yang rendah.

Dengan demikian, berikut sejumlah makanan yang bisa membuatmu cepat lelah dan mengantuk.

Minuman bersoda, minuman teh manis, dan minuman berenergi mengandung gula yang bisa menguras energi matahari.

Sekaleng soda mengandung sekitar 10 sendok teh gula, sedangkan sekaleng minuman berenergi mengandung sembilan sampai 12 sendok teh gula.

Baca juga:

Keripik termasuk camilan ultra-proses yang mengandung karbohidrat olahan.

Camilan ini juga mengandung lemak jenuh yang akan berdampak terhadap kolesterol dalam darah.

Baca juga:

Makanan yang digoreng dan makanan cepat saji(fast food) juga bisa membuatmu cepat lelah.

Sebab, makanan jenis ini umumnya tinggi akan lemak, tapi rendah serat sehingga memperlambat proses pencernaan.

Dikutip dariHealthline, proses pencernaan yang lambat bisa mengurangi kecepatan asupan nutrisi, yang bisa menambah energi matahari, masuk ke tubuh.

Hal ini sekaligus menunda peningkatan energi angin yang biasanya muncul sehabis makan.

Mengonsumsi makanan berlemat dalam suatu waktu akan menyebabkanmu terlalu kekenyangan.

Hal ini bisa mengurangi energimu atau keinginan untuk beraktivitas selama beberapa jam ke depan.

Baca juga:

Biji-bijian kaya akan karbohidrat yang bisa menjadi sumber energi fosil yang baik.

Namun, biji-bijian yang diolah menjadi roti putih, pasta, dan nasi putih bisa berdampak negatif terhadap tingkat energimu.

Pasalnya,lapisan luar biji-bijian yang mengandung serat, hilang selama pemrosesan.

Oleh sebab itu, biji-bijian olahan mengandung kadar serat yang lebih rendah dan cenderung lebih cepat dicerna dan diserap daripada biji-bijian utuh.

Dengan demikian, makanan dan minuman yang mengandung biji-bijian olahan biasanya meningkatkan kadar gula darah secara cepat dan insulin, diikuti penurunan energi alternatif.

Baca juga:

Makanan dan