Beritasaja.com, Jakarta - Sebanyak 23 ribu lebih jemaah haji Indonesia sudah tiba di Area Air sejak fase pemulangan pertama pada 11 Juni 2025 lalu.
Meski sudah kembali ke keluarganya masing-masing, pemerintah tetap memberikan perhatian kepada para jemaah.
Kepala Bidang Medis Petugas Pelaksana Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja (Daker) Makkah, dr.
M Imran mengimbau para jemaah yang mengalami gejala sakit setibanya di Area Air, agar segera memeriksakan diri ke rumah sakit atau puskesmas terdekat.
Baca Juga
- Ingat, Jemaah Haji yang Mau Pulang Dilarang Bawa Payung dan Kabel Rol ke Kabin Pesawat
- Kisah Ajaib 1 Amalan yang Jadi Sebab Mabrurnya 600 Ribu Jemaah Haji
- Timwas DPR: Jangan Jadikan Sabar Jadi Alasan Kelalaian Petugas HajiI
"Kalau ada gejala sakit, misalkan demam, batuk, sesak nafas, kami anjurkan agar segera berobat ke rumah sakit maupun puskesmas," kata Imran dalam konferensi pers di Makkah, Minggu (15/6/2025), seperti dikutip dari laman kemenag.go.id.
Advertisement
Gejala sakit tersebut bisa timbul karena kondisi yang kurang fit usai perjalanan ibadah haji.
Imran mengatakan, apabila gejala tersebut dirasakan kurang dari 14 hari sejak tiba dari area suci, maka segera periksa.
"Jangan lupa ceritakan riwayat perjalanan haji Anda, agar mendapatkan pelayanan dan penanganan yang tepat," imbaunya.
Imran mengimbau jemaah haji untuk selalu menjaga medis menjelang pemulangan ke Indonesia.
"Keluarga Bapak/Ibu sudah menunggu di area air.
Tentunya mereka berharap dalam keadaan yang sehat," katanya.
Â