Beritasaja.com, Jakarta - Menteri Kebudayaan (Menbud) RI, Fadli Zon menerima audiensi dari Maarif Institute di kantor Kementerian Kebudayaan (Kemenbud), Jakarta pada Kamis, 5 Juni 2025 kemarin.
Pertemuan ini menjadi ruang silaturahmi sekaligus dialog strategis untuk menjajaki kemungkinan kolaborasi antara Kemenbud dan Maarif Institute dalam bidang kebudayaan, pendidikan tinggi, dan penguatan nilai-nilai kemanusiaan universal.
Direktur Eksekutif Maarif Institute, Andar Nubowo, menyampaikan bahwa lembaganya yang memiliki ketepatan pada bidang kemanusiaan dan kebudayaan, tengah menguatkan kembali visinya yang berakar pada keindonesiaan, keislaman, dan kemanusiaan.
Baca Juga
- Hadiri Nakba Day Palestina, Fadli Zon Dorong Budaya Jadi Jembatan bagi Perdamaian
- Indonesia Siap Tampil di Venice Film Festival 2025, Menbud Fadli Zon Tegaskan Komitmen Pemerintah Kembangkan Sinema Nasional
- Kajian Rencana Pemugaran Situs Gunung Padang di Cianjur Berjalan Alot
Andar menambahkan bahwa Maarif Institute sedang melakukan berbagai program yang membangun pandangan keislaman progresif, moderat, dan majemuk, sejalan dengan ideologi bangsa yaitu Bhinneka Tunggal Ika, antara lain: Maarif World Award yang memberikan penghargaan kepada tokoh-tokoh lokal yang berdampak besar; Pengajaran Kemanusiaan dan Kebudayaan Ahmad Syafii Maarif, program kaderisasi bagi mahasiswa nasional dan regional; Jambore Pelajar Teladan Bangsa, dan kaderisasi bagi pelajar SMA se-Indonesia.
Advertisement
"Serta Maarif Fellowship, ditujukan bagi mahasiswa tingkat akhir yang tengah menyusun karya tulis terkait isu-isu utama yang menjadi ketepatan Maarif Institute," kata dia dalam keterangan tertulis.
Andar berharap, semua program tersebut dapat selaras dengan arah kebijakan kebudayaan nasional di bawah kepemimpinan Menbud Fadli Zon serta dapat bersinergi dalam membentuk masyarakat yang inklusif, toleran, dan berkemajuan.
Â
Â