Beritasaja.com, Jakarta Pemerintah Kota Depok berencana akan menerapkan jam malam bagi anak guru di Kota Depok.
Terkait rencana jam malam anak guru, Pemerintah Kota Depok akan melakukan kajian kembali.
"Insya Allah mungkin nanti kita akan juga kaji, kita diskusikan lebih detail lagi," ujar Wali Kota Depok, Supian Suri di Polres Metro Depok, Selasa (20/5/2025).
Baca Juga
- Pemkot Depok Akan Evaluasi Car Free Day, Ini Alasannya
- Antusiasme Warga Menikmati Gelaran CFD Pertama Kota Depok
- Wali Kota Depok Berharap Pembangunan Flyover Juanda Bisa Dilakukan Tahun Ini
Supian menjelaskan, program yang akan direncanakan dan telah sukses di wilayah lain belum tentu dapat diterapkan di Kota Depok.
Untuk itu, Pemerintah Kota Depok perlu melakukan kajian lebih dulu terkait rencana kebijakan jam malam anak guru.
Advertisement
"Kami tidak bisa langsung menelan program atau kegiatan yang memang diusulkan oleh Pak Gubernur, tapi benar-benar kita pastikan dulu untuk di Depok seperti apa," jelas Supian.
Pemerintah Kota Depok perlu meminta masukan maupun kajian dari seluruh Forkopimda Kota Depok.
Hal itu untuk memastikan kebijakan yang diberikan dapat dijalankan di Kota Depok atau tidak.
"Tentunya saya (perlu) mendapat masukan dari Pak Kapolres, Pak Dandim dan seluruh stakeholder terkait dengan Forkopimda dalam hal ini," ucap Supian.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengaku tengah menyiapkan kebijakan jam malam bagi anak guru.
Dia ingin anak-anak di Jawa Barat tidak keluyuran pada malam saat hari guru.
Dedi mengatakan, pelajar sepatutnya sudah diam di rumah maksimal jam 9 malam.
Hal tersebut disampaikannya usai penutupan guru berkarakter di Resimen Armed 1 Purwakarta, Minggu (18/5/2025), disiarkan ulang melalui saluran YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel.
"Ke depan itu nanti saya ingin membuat jam (malam), kemarin jam 8, tapi bisa aja jam 9.
Pelajar itu setelah jam 9 mereka tidak boleh keluyuran, harus ada di dalam rumah, ini kan penting," kata Dedi.