Beritasaja.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menghargai putusan Bareskrim Polri yang menetapkan ijazah Presiden ketujuh RI Joko Widodo atau Jokowi asli.
Dia pun meminta agar semua pihak menyudahi polemik ijazah Jokowi dan mencari isu yang produktif untuk kebaikan Indonesia.
"Ya silakanlah sekarang, sudah dibuktikan oleh proses hukum, oleh Bareskrim, sudah dicek bahwa memang ijazah Bapak Presiden ketujuh, Bapak Presiden Jokowi itu semuanya benar, asli," kata Bahlil di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (23/5/2025).
Baca Juga
- Menhut Raja Juli Akan Lakukan Hilirisasi Agroforestri: Buka Lapangan Kerja
- Bahlil Jelaskan Soal Danantara Investasi Proyek Ekosistem Baterai Kendaraan Listrik
- Impor LPG dari AS Butuh 40 Hari, Bahlil: Tidak Ada Alasan!
"Jadi saya mohon kepada saudara-saudara saya, bangsa dan setanah air, sudahlah, kita cari isu yang produktiflah untuk kebaikan rakyat bangsa dan negeri ya," sambungnya.
Advertisement
Dia menganggap pihak yang mempersoalkan ijazah asli Jokowi sudah keterlaluan.
Bahlil menyampaikan dirinya sudah sejak awal meyakini keaslian ijazah Jokowi.
"Awalnya kan selalu diduga, sekalipun saya sudah berkali-kali mengatakan bahwa apa yang disangkakan atau apa yang diduga itu saya enggak percaya.
Tapi menurut saya ini sudah keterlaluan.
Sudah kayak enggak ada isu saja," jelasnya.
Sebelumnya, Bareskrim Polri menyatakan ijazah S1 Universitas Gadjah Mada (UGM) Fakultas Kehutanan Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi adalah asli.
Keasliannya tersebut berdasarkan hasil uji laboratorium forensik.
"Maka antara bukti dan pembanding adalah identik atau berdasar dari satu produk yang sama," ujar Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro, saat konferensi pers di Mabes Polri, Kamis (22/5/2025).