Beritasaja.com, Jakarta - Hujan deras yang terjadi pada Sabtu, 3 Mei 2025 sempat memicu banjir di Kelurahan Ciganjur, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan hingga membuat sejumlah warga mengungsi di Musala Al-Amanah.
Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta, Mohamad Yohan memastikan, saat ini sudah tidak ada lagi warga yang mengungsi di Musala Al-Amanah. Dia menyebut, 14 warga hanya mengungsi beberapa jam, dan langsung kembali ke rumah masing-masing setelah banjir surut.
Baca Juga
- Banjir Rendam Pelabuhan Bakauheni, Sampah Tersangkut di Drainase Jadi Kejadian
- Korban Banjir Bojongkulur Bogor Desak Percepatan Normalisasi Sungai: Kami Tak Mau Tenggelam
- Pemerintah Kota Bandar Lampung Bangun Saluran Air Baru di Panjang Utara untuk Atasi Banjir
"Pengungsi 14 orang itu sudah langsung pulang.
Itu hanya 2 jam 3 jam aja.
Airnya cepet surut kok," kata Yohan saat dihubungi, Senin (5/5/2025).
Advertisement
BPBD Jakarta mencatat, seluruh genangan di wilayah Jakarta akibat hujan deras sudah surut pada Minggu 4 Mei 2025 pukul 04.00 WIB.
Surutnya genangan berkat kerja sama sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) yang diterjunkan sejak terjadinya genangan.
"OPD terkait seperti BPBD, Dinas SDA, Dinas Gulkarmat, Dinas Bina Marga, Dinas Kelestarian Hidup, Satpol PP dan PPSU Kelurahan yang telah mengerahkan personel berikut dengan peralatan pendukung seperti pompa mobile dalam menyedot genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik.
Peran dari unsur masyarakat juga dilibatkan dalam upaya ini seperti pihak RT/RW, FKDM, dan tokoh masyarakat lainnya," papar dia
BPBD DKI Jakarta mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensial genangan yang masih bisa terjadi, mengingat kondisi cuaca yang belum sepenuhnya stabil.
”Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112.
Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop," katanya memungkasi.