Beritasaja.com, Jakarta - Anggota Kodim 1715/Yahukimo, Serka SM gugur setelah ditembak dan dibacok saat melintas di Jembatan Kali Biru, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Senin (16/6/2025) sekitar pukul 10.45 WIT.
Pelakunya diduga adalah Kelompok Separatis Bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM) pimpinan Elkius Kobak.
Baca Juga
- Komisi I DPR: Kita Harus Siap Hadapi Imbas Perang Israel Vs Iran, TNI Harus Kuat
- Prajurit TNI Meninggal Ditembak OPM di Yahukimo
- Komisi I DPR Mengaku Sudah Dapat Laporan dari KSAD soal Rencana Rekrut 24 Ribu Tamtama Baru
"Serka Seger Mulyana, gugur setelah diserang dan dianiaya oleh kelompok separatis bersenjata yang merupakan bagian dari Organisasi Papua Merdeka (OPM) Kodap XVI Yahukimo pimpinan Elkius Kobak di Jembatan Kali Biru, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen TNI Kristomei Sianturi dalam keterangan tertulis, Senin (16/6/2025).
Advertisement
Insiden ini terjadi saat Serka SM tengah melaksanakan tugas kemanusiaan.
Pagi itu, sekitar pukul 08.00 WIT, Serka Seger mengikuti apel di Makodim 1715/Yahukimo.
Setelahnya, ia melakukan pemeriksaan anggota yang tengah sakit dan kemudian bersama tiga personel TNI lainnya menuju ke RSUD Dekai untuk koordinasi pengadaan obat-obatan.
Usai urusan tersebut, Serka Seger memilih kembali sendirian sambil membawa perbekalan dan obat-obatan.
Namun nahas, saat melintas di Jembatan Kali Biru sekitar pukul 10.45 WIT, gerombolan OPM tiba-tiba memberondongnya dengan tembakan.
"Tembakan tersebut sontak menggegerkan warga sekitar dan memicu respons cepat dari personel Kodim 1715/Yahukimo.
Setelah dilakukan penyisiran, jenazah Serka Seger ditemukan di tepi jalan bersama sepeda motornya," ujar dia.